-->
Gambar Pikiran Rakyat |
Oleh: Masduki Duryat*)
Sekarang
secara politik, semua orang menjanjikan segalanya. Itulah satu-satunya cara
anda dapat terpilih (Clint Eastwood)
Pemimpin itu perlu
popularitas, demikian Alfan Alfian memulai tulisannya tentang “Popularitas,
Otentisitas, dan Elektabilitas”, walaupun popularitas bukan segalanya. Karena
menurut Nixon pemimpin tidak bekerja untuk mengejar popularitas, tetapi
popularitaslah yang nanti akan mengejar dirinya.
PKB dan NU |
Oleh: Masduki Duryat*)
Oleh: Masduki Duryat*)
Kontestasi
pemilihan bupati Indramayu masih mencari formula, sudah bermunculan kandidat
dari berbagai partai. Masih wait and see dan termasuk kemungkinan
berpasangan dengan calon dari partai atau tokoh lain. Saat ini ‘genderang perangnya’ belum dimulai,
mungkin sekitar Agustus akhir akan semakin jelas kandidat-kandidat yang akan
berkontestasi setelah mendapatkan rekomendasi dari partainya masing-masing. Diawali
dengan pendaftaran calon bupati dan wakil bupati, kemudian pemilihan kepala daerah
tahun 2024 akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.
Oleh: Masduki Duryat*)
Prof. H. Wahyudin Zarkasyi—Mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat serta mantan Rektor Universitas Singaperbangsa—pernah menyampaikan bahwa hebatnya Indonesia berdiri di atas kemajemukan; dari sisi agama, suku, adat, bahasa, pakaian bahkan makanan, dan hebatnya lagi Indonesia sampai saat ini masih tetap survive sebagai sebuah bangsa. Di saat Negara-negara lain mengalami konflik etnis, agama dan kepentingan, dan bahkan karena tidak memiliki identitas serta alat pemersatu misalnya Soviet, Cekoslowakia, Yugoslavia, Austro-Hungaria.
Oleh: Masduki Duryat*)
Saat ini kita diperhadapkan oleh realitas, bahwa perubahan dalam dunia pendidikan sedemikian cepat dan tidak linier tetapi dengan lompatan-lompatan yang sulit untuk diprediksi—termasuk dampak dari pandemi Covid-19. Hal ini ‘memaksa’ dunia pendidikan untuk terus berbenah dan melakukan perubahan dalam wilayah metodologi pembelajaran, materi, kurikulum, suasana sekolah dan paradigma pendidikannya jika tidak ingin ditinggalkan oleh ‘pelanggannya’ dan dianggap ‘out of date’.